Senin, 07 Maret 2011

Heboh Jejak Kaki Raksasa di Sukabumi

Warga Kampung Cisarua Girang RT 03/04 Desa Warnasari Kecamatan/Kabupaten Sukabumi gempar dengan penemuan jejak kaki raksasa. Bekas telapak kaki berukuran cukup besar ini berceceran di rumah warga setempat milik Dewi Purnamasari, Kamis (3/3) kemarin. Bahkan pemilik rumah menemukan jejak kaki berukuran kecil yang menempel di dinding rumah.


Penemuan jejak kaki yang masih misterius ini awalnya muncul pada pagi hari di salah satu ruangan rumah. Pemilik rumah melihat jejak kaki berukuran 40 x 10 centimeter yang berderet dari ruangan gudang menuju pintu belakang rumah. Jejak kaki sempat menghilang dan muncul kembali beberapa jam kemudian.

Bahkan hingga tadi malam, jejak kaki berukuran kecil terlihat menempel di dinding kamar mandi. Posisi jejak kaki ini menempel dari bawah menuju ke atas rumah. Bahkan seorang penghuni rumah, Anne sempat menyaksikan gerakan jejak kaki tanpa melihat wujud makhluknya.

”Saya mau ke kamar mandi, ternyata saya mendengar ada suara berisik di bak kamar mandi seperti ada yang berendam. Padahal gayung ada di atas. Selanjutnya terdengar bunyi lalu saya lihat jejak kaki yang nempel di dinding,” aku Anneu kepada para wartawan, kemarin.

Menurut Anneu bahkan dirinya melihat satu persatu jejak kaki ukuran kecil itu menempel pada dinding kamar mandi ke arah atas. Namun dirinya tidak melihat ada wujud fisik dari jejak kaki dengan ukuran kecil tersebut.

”Saya takut sekali. Makanya saya berusaha keluar rumah sambil berteriak memanggil teman-teman. Saat kembali ke kamar mandi jejak kaki sudah menghilang,” ujar Anneu yang masih terlihat ketakutan.

Sementara pemilik rumah, Dewi Purnamasari menuturkan sebelum melihat jejak kaki raksasa ini malam sehari sebelumnya sempat mendengar suara keras di dalam rumah. Namun setelah dicek tidak ada bangunan yang rusak.

”Tadi malam saya tidur setelah tahrim dan bangun pagi. Lalu seperti biasa bersih-bersih dan saat nyapu melihat jejak kaki berukuran besar dari arah gudang keluar pintu. Ya ada sebanyak enam jejak, kalau tadih masih kelihatan jelas,” tutur Dewi kepada para wartawan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Play Music

Powered by

Powered by