Sabtu, 29 Januari 2011

Lonjakan Jumlah Penduduk Mengancam Indonesia


JAKARTA- Peningkatan jumlah penduduk yang semakin meningkat dinilai sudah menjadi ancaman. Pengamat Perkotaaan & Kependudukan Universitas Trisakti, Yayat Supriatna mengatakan, pertambahan penduduk sebanyak 210 juta tiap tahun akan berakibat pada ancaman krisis pangan.
“Kalau di dunia krisis pangan internasional dan Indonesia banyak tidak berdaya akan berimplikasi pada krisis pangan,” katanya dalam disukusi Trijaya dengan tema ‘Waspadalah Ledakan Penduduk’ di Warung Daun Jakarta, Sabtu (28/1/2011).

Penduduk Indonesia, kata Yayat, sulit mengganti makanan pokok dengan makanan lainnya. Apalagi pemerintah hanya mengandalkan impor kebutuhan bahan pokok, jika terjadi kekurangan persediaan makanan.

“Pemerintah lebih cenderung impor karena masyarakat Indonesia sulit substitusi,” tambahnya.

Selain persoalan ancaman krisis pangan, ledakan penduduk akan menimbulkan konflik di antara masyarakat dan kesulitan untuk hidup.

“Kepadatan penduduk berimplikasi terhadap kesulitan hidup, bentrokan warga,” tandasnya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Play Music

Powered by

Powered by